A. Pengertian Kata
Kata adalah kumpulan beberapa huruf yang memiliki makna tertentu. Dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) kata adalah unsur bahasa yang diucapkan atau dituliskan yang merupakan perwujudan suatu perasaan dan pikiran yang dapat dipakai dalam berbahasa. Dari segi bahasa kata diartikan sebagai kombinasi morfem yang dianggap sebagai bagian terkecil dari kalimat. Sedangkan morfem sendiri adalah bagian terkecil dari kata yang memiliki makna dan tidak dapat dibagi lagi ke bentuk yang lebih kecil.
B. Imbuhan Dalam Bahasa & Upaya Pengindonesiaan
Dalam perkembangan bahasa Indonesia, banyak imbuhan baru atau serapan dari bahasa daerah, terutama dari bahasa-bahasa asing. Imbuhan-imbuhan tersebut sangat produktif, lebih banyak tampil dalam surat kabar-surat kabar atau karya ilmiah.
Kemampuan yang harus dimiliki siswa :
1. Siswa dapat menentukan jenis Imbuhan Asing.
2. Siswa dapat menentukan arti imbuhan asing.
3. Siswa dapat menggunakan ibuhan asing dengan tepat.
Macam-macam Imbuhan Asing dan maknanya
a. Imbuhan asing dari bahasa Daerah
- Awalan tak = tidak
Contoh: tak sadar,tak aktif,tak sosial,dsb.
- Awalan serba = seluruhnya/semuanya
Contoh: serba merah, serba susah,dsb.
- Awalan tuna = kehilangan sesuatu,ketiadaan, cacad.
Contoh: tuna karya, tuna wisma, tuna susila, dsb.
C. Hubungan Makna
- Sinonim
Sinonim adalah suatu kata yang memiliki bentuk yang berbeda namun memiliki arti atau pengertian yang sama atau mirip .
- Polisemi
polisemi dapat diartikan sebagai satuan bahasa (terutama kata, bisa juga frase) yang memiliki makna lebih dari satu .
- Homonimi
Homonimi adalah suatu kata atau frasa yang maknanya tercakup dalam kata atau frasa lain yang lebih umum, yang disebut hiperonim atau hipernim.
- Hiponimi
Hiponim adalah suatu kata yang maknanya telah mencakup oleh kata yang lain.Hubungan makna kata satu.
- Antonimi
AntonimiSuatu kata yang artinya berlawanan satu sama lain. Disebut juga lawan kata.
Sumber : http://id.wikibooks.org/wiki/Subjek:Bahasa_Indonesia/Materi:Kata
http://ranafatinhexi.blogspot.com/2012/12/contoh-kalimat-sinonim-hiponimi.html
0 komentar:
Posting Komentar